Ganjar Pranowo: Geopolitik Dunia Berubah, Siapkan Politik Pangan
Magelang, Jatengaja.com – Konflik Rusia-Ukraina mengakibatkan geopolitik dunia berubah. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta semua kepala daerah mewaspadai terhadap isu geopolitik dunia tersebut.
"Sekarang harga minyak dunia naik, biasanya kemudian harga gas naik. Itu akan berpengaruh pada kita," kata gubernur kepada beberapa bupati/wali kota yang hadir dalam acara peresmian kantor cabang Bank Jateng di Mungkid Magelang, Rabu (16/3).
Dikatakan, banyak komoditas yang bisa terpengaruh akibat naiknya harga minyak dan gas dunia. Biasanya, pupuk dan kebutuhan pokok lain akan naik.
- Harga Naik Jelang Ramadhan, Wali Kota Semarang; Pedagang Jangan Mremo Kebangetan yaa..
- Baru 73 Persen Wajib Pajak Kota Semarang Taat Membayar PBB
- 14 Pesantren Ikuti Liga Santri Piala Dandim 0733/BS Semarang
"Maka saya minta siapkan politik pangan. Kalau biasanya hanya tanam padi, sekarang siapkan tanaman pendamping seperti jagung, singkong, dan lainnya," tuturnya.
Menurut gubernur, pihaknya sedang menyusun strategi untuk mengantisipasi dampak-dampak yang kemungkinan timbul akibat gejolak politik dunia. Pihaknya meminta Bank Jateng mengggandeng Bank Indonesia termasuk para pakar untuk menyusun roadmap penyelesaian masalah-masalah itu.
"Roadmap harus bisa memotret kondisi ekonomi dunia. Kalau dalam posisi seperti ini, kita proyeksi sampai 5-10 tahun ke depan, apa yang bisa dilakukan. Politik pangannya harus bagaimana, energi, perdagangan, pariwisata, UMKM dan lain-lain harus bagaimana. Kan harus ada antisipasi-antisipasi dan dicarikan penyelesaian," katanya. (-)