Semarang, Jatengaja.com - Sebanyak 50 orang anggota Polri di lingkungan Polda Jawa Tengah dan masyarakat sipil menerima penghargaan dari Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Pemberian penghargaan kepada anggota Polri di lingkungan Polda da Jateng sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian tanpa batas melebihi panggilan tugasnya.

Sedangkan pemberian penghargaan kepada masyarakat sipil karena dinilai telah memberikan kontribusi positif dalam mendukung pelaksanaan tugas Polri di wilayah Polda Jateng.

• ESSENCE Bantu Komunitas Berinovasi Digital
• Kadin Tech Hub, Komitmen Transformasi Digital Pelaku Usaha
• JSIT Jawa Tengah Resmikan Sekretariat di Surakarta
• Puasa Ramadan Bermanfaat untuk Kesehatan dan Kecerdasan Otak
• Selama Februari 2022, Nilai Ekspor Jateng Turun Sebesar 10,78%

“Pemberian piagam diharapkan bukan hanya sebagai simbol apresiasi, namun juga pengingat diri untuk terus berkontribusi lebih dalam tugas pokok memberikan pengabdian terbaik pada masyarakat,” kata Kapolda Jateng saat menyerahkan penghargaan pada apel pagi di Mapolda Jateng di Jalan Pahlawan Semarang, Senin (4/4).

Anggota polri yang menerima penghargaan antara lain, Wakil Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jateng, AKBP Abdul Waras SIK yang sukses penyelenggaraan Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri sebanyak 591 siswa pengiriman Jateng dan 370 siswa asal Papua.

Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, atas prestasi menerima penghargaan dari Jawa Pos kategori Polri Responsif Cegah Kriminalitas.

Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Sigit atas dedikasi dalam meningkatkan pelayanan publik di bidang lalu lintas sehingga meningkatkan citra Polri di masyarakat.

Penerima penghargaan dari masyarakat sipil antara lain Murodo mewakili PT. Djarum Semarang atas kontribusinya dalam mendukung kelancaran Operasi Lilin Candi tahun 2021.

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahamad Luthfi menambahkan dalam waktu dekat akan digelar operasi terpusat Ketupat Candi dalam rangka pengamanan mudik Lebaran 2022.

Mengingat kebijakan pemerintah yang melonggarkan pelaksanaan mudik tahun ini, diharapkan seluruh personil siap mengamankan lonjakan pemudik yang akan masuk Jateng.

“Jateng merupakan salah satu tujuan pemudik Lebaran. Untuk itu, operasi ketupat yang akan dilaksanakan harus disiapkan dengan rinci dan baik. Jangan sampai tingginya arus mudik nanti menimbulkan kluster baru Covid-19,” ujar Ahmadt Luthfi. (-).