Cara Kenali Gejala Penyakit Stroke dengan SeGeRa Ke RS
Jatengaja.com - Penyakit stroke bisa datang kapan saja dan menyarang siapa saja, dari mereka yang usai muda, dewasa hingga tua tua.
Bila penanganan sampai terlambat, maka orang yang terkena penyakit stroke bisa berakibat fatal, kematian hingga mengalami kelumpuhan anggota badan selamanya.
Dilansir dari kemkes.go.id, gejala penyakit stroke dapat dikenali sehingga mendapat dilakukan penanganan yang tepat.
- Mulai 27 November 2023, Tarif Tol Semarang-Solo Naik Jadi Rp92.000
- Kapolda Siapkan 22 Ribu Pesonel Polri dan TNI untuk Amankan 117 TPS Pemilu di Jateng
- Hasil Penelitian, Pria Berisiko Meninggal Enam Tahun Lebih Cepat Daripada Wanita
- Daftar 4 Pemanis Buatan Terburuk untuk Dikonsumsi
- TelkomGroup Perluas Penetrasi e-Sport di Indonesia
Berikut ini cara mengenali gejala-gejala penyakit stroke yang sering disebut dengan "SeGeRa Ke RS" :
Se : Senyum tidak simetris berarti seseorang saat tersenyum hanya mengarah pada satu sisi. Gejala senyum tidak simetris membuat seseorang cenderung sering tersedak dan kesulitan untuk minum.
Ge : Gerak tubuh melemah secara mendadak menjadi pertanda datangnya penyakit stroke. Orang yang tubuhnya mendadak melemah biasanya cenderung lemas dan susah untuk bergerak.
Ra : Bicara pelo/tiba-tiba tidak dapat bicara/tidak mengerti kata-kata/bicara tidak nyambung. Penderita stroke biasanya mendadak kesulitan berbicara ataupun kata yang diucapkan tidak jelas orang-orang menyebut gejala ini sebagai pelo.
Ke : Kebas pada tubuh juga menjadi salah satu gejala stroke yang umum dialami oleh penderitanya. Tidak hanya kebas, penderita stroke akan mengalami gejala seperti separuh tubuh terasa kesemutan sehingga sulit untuk dikendalikan hingga digerakkan.
R : Rabun pada mata yang terjadi secara tiba-tiba bisa juga menjadi pertanda datangnya penyakit stroke. Gejala ini perlu diperiksakan lebih lanjut untuk memastikan apakah rabun biasa atau petanda timbulnya penyakit stroke.
S : Sakit kepala hebat yang belum pernah dirasakan sebelumnya turut menjadi tanda timbulnya penyakit stroke. Rasa pusing sebagai gejala stroke disertai dengan Tremor hingga sempoyongan.
Gejala ini dipicu oleh gangguan keseimbangan pada tubuh sehingga terasa berputar dan gerakan sulit dikoordinasi.
Bila beberapa gejala stroke tersebut terjadi, sebaiknya segera memeriksakan diri ke rumah sakit terdekat. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan penanganan sehingga dampak yang ditimbulkan tidak fatal.
- APBD 2024 Kota Semarang Senilai Rp5,46 Triliun untuk Prioritas Tangani Stunting, Kemiskinan, dan Inflasi
- SIG dan PTPL Kolaborasi Pengembangan Pelumas Industri
- Pendanaan dari Fintech Lending Sukses Tingkatkan Omzet UMKM
Semakin cepat penderita stroke dibawa ke rumah sakit, maka dapat membantu mengurangi resiko kematian dan kecacatan permanen.
Pertolongan pada penderita stroke atau periode emas penyakit tersebut sekitar 4,5 jam. Oleh sebab itu, jika seseorang sudah mengalami beberapa gejala yang diyakini sebagai pertanda penyakit stroke harus segera mendapat penanganan.
Penanganan yang cepat membuat proses penyembuhan lebih cepat dan potensi kesembuhan cukup tinggi. (-)