BI dan Pemprov Jateng Gelar Gerakan Petani Peduli Inflasi Komoditas Cabai

SetyoNt - Selasa, 23 September 2025 11:36 WIB
Kepala KPw BI Jateng Rahmat Dwisaputra memberikan sambutan pada Gerakan Petani Peduli Inflasi Komoditas Cabai di Magelang, Senin (22/9/2025). (Jatengaja.com/dok. Humas BI Jateng)

Magelang, Jatengaja.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Tengah bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) menggelar Gerakan Petani Peduli Inflasi Komoditas Cabai.

Kegiatan yang dihadiri Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi, Bupati Magelang Grengseng Pamuji, Kepala KPw BI Jateng Rahmat Dwisaputra, dan Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Kementerian Pertanian RI Dr. Muhammad Agung Sanusi berlangsung di GOR Kabupaten Magelang, Senin, 22 September 2025.

Hadir juga dalam kegiatan itu para petani Champion Nasional dan Lokal se-Jawa Tengah, serta petani mitra champion.

Pada kesempatan itu juga diluncurkan produk bibit cabai unggul “Champion 22” yang lebih tahan terhadap hama.

Bupati Magelang Grengseng Pamuji menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Gerakan Petani Peduli Inflasi di Kabupaten Magelang sebagai bentuk sinergi menjaga stabilitas harga pangan strategis, khususnya cabai.

Kepala KPw Bank Indonesia Jateng, Rahmat Dwisaputra menyatakan cabai memberi andil terjadinya deflasi pada Agustus 2025, yakni cabai merah sebesar -0,01% (mtm) dan cabai rawit sebesar -0,07% (mtm).

‘Sehingga inflasi Jawa Tengah tercatat sebesar 2,48 persen (yoy), relatif terkendali’ ujarnya.

Sementara, Muhammad Agung Sanusi menekankan pentingnya inovasi bibit unggul bagi peningkatan produktivitas dan keberlanjutan pasokan cabai nasional.

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menegaskan pentingnya sinergi petani dalam menghadapi tantangan inflasi pangan, mengingat konsumsi cabai merah mencapai 0,15 kg per kapita per bulan.

Pada kesempatan ini juga dilakukan peluncuran aplikasi digitalisasi lelang cabai untuk memperpendek rantai distribusi sehingga harga lebih terjangkau di tingkat konsumen.

Setelah itu, dilakukan pengukuhan champion lokal baru dari 15 kabupaten/kota di Jawa Tengah sebagai bagian dari strategi memperkuat basis produksi dan distribusi cabai di Jawa Tengah.

Sebagai bentuk komitmen Bank Indonesia pada program ketahanan pangan, Kantor Perwakilan BI Jateng memberikan bantuan sarana prasarana berupa empat unit greenhouse yang dapat dimanfaatkan untuk menanam di saat off season.

Rangkaian kegiatan kemudian ditutup dengan talkshow yang menghadirkan Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, Ekonom Ahli Bank Indonesia Jawa Tengah, serta Ketua Champion Nasional.

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat ekosistem produksi dan distribusi komoditas cabai.

Melalui sinergi lintas pemangku kepentingan, Bank Indonesia bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkomitmen menjaga stabilitas harga, memperkuat ketahanan pangan, serta meningkatkan kesejahteraan petani. (-)

Editor: SetyoNt

RELATED NEWS