Semarang, Jatengaja.com – Belasan atlet paragames cabang Para-renang terdeteksi positif Covid-19 pada ajang ASEAN Paragames 2022. Sepuluh di antaranya saat ini menjalani isolasi di BPSDMD Provinsi Jawa Tengah.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menuturkan, laporan tersebut diterimanya dari Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Senin (1/8/2022) kemarin. Saat ini, sepuluh di antaranya menjalani isolasi.

“Kemarin yang masuk di awal itu sudah kita deteksi maka sudah diisolasi,” kata gubernur, Selasa (2/8).

Dari laporan awal, sejumlah atlet ada yang mendapat perawatan di rumah sakit di Semarang. Hingga kini, satu orang masih dirawat.

“Minggu kemarin itu dilaporkan ke saya dari sebelas atlet yang terkena saat ini ada dirawat di RSWN Semarang) itu tinggal satu orang, sisanya sepuluh orang ini kita isolasi di tempat provinsi karena kondisinya sebenarnya membaik,” katanya.

Gubernur meminta agar tim kesehatan dari Kota Semarang terus mengawasi dan memantau kondisi para atlet.

“Itu kondisi yang secara keseluruhan, katanya sih kemarin sudah membaik tinggal pemeriksaan terakhir,” ujarnya.

Indikasi awal para atlet terpapar belum diketahui, kemungkinan para atlet terpapar Covid-19 dalam perjalanan menuju Indonesia.

“Karena ini beberapa di antaranya memang orang asing, mungkin pada saat mereka melakukan perjalanan itu, tapi masih dalam pantauan,” ujarnya.

Kondisi itu tak memengaruhi jalannya pertandingan. Ganjar menyebut, aturan dari APG 2022 cukup ketat dan mengharuskan mereka yang terpapar Covid-19 untuk diisolasi. Ganjar juga sempat mengikuti pertandingan Para-renang di GOR Jatidiri, Selasa (2/8) pagi.

“Tadi sempat melihat kompetisinya cukup menarik dan ketat,” ujarnya. (-)