49 Anak Yatim Dhuafa Ikuti Khitan Lazis Salatiga
Salatiga, Jatengaja.com – Lazis Al-Ihsan Jateng Cabang Salatiga bekerjasama dengan YBM PLN Salatiga menggelar Khitan Ceria, Kamis (27/6).
Khitan Ceria diikuti 49 anak yatim dan dhuafa di Kantor PLN UP3 Salatiga Jalan Diponegoro No 19 Salatiga.
Pimpinan Lazis Jateng Cabang Salatiga, Dwi Cahyono mengatakan, kegiatan sudah rutin digelar setiap tahunnya. Diharapkan, dengan khitan massal gratis ini membantu masyarakat yang kurang mampu untuk melaksanakan salah satu syariat islam. Anak-anak yang tahun ini mendapatkan manfaat bisa tumbuh menjadi generasi yang sehat dan shalih.
"Alhamdulillah, tahun ini program Khitan Ceria bisa terlaksana lagi atas kerjasama dari berbagai pihak, ada YBM PLN, PIKK, OKPS, dan lain sebagainya. Semoga adik-adik penerima manfaat tumbuh menjadi generasi yang sehat dan shalih. Sehingga kelak bermanfaat bagi nusa dan bangsa," kata Dwi Cahyono.
Manager PLN UP3 Salatiga, Nurhidayanto Nugroho dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya program bakti sosial ini. Para pegawai PLN setiap bulan menyisihkan sebagian hartanya ke YBM PLN untuk selanjutnya dikelola agar memberikan manfaat kepada masyarakat, salah satunya untuk khitan gratis.
“Para peserta juga mendapatkan uang saku dan bingkisan serta jajanan," kata Nurhidayanto Nugroho.
- FSP RTMM-SPSI Apresiasi Pemerintah Telah Terbuka Terima Asprirasi Penolakan Sejumlah Pasal di RPP Kesehatan
- Calon Pengantin Perempuan di Kendal Wajib Miliki Sertifikat Elsimil, Ini Alasannya
- Sempat Bangkrut, Pengusaha Bisnis Kue Kering Asal Salatiga Ini Raih Omzet Rp12 Juta Per Bulan
- Tidak Ada Sistem yang Dijamin Keamanannya
- PALM Lakukan Sejumlah Aksi Korporasi Perkuat Struktur Permodalan
Kegiatan khitan ceria ini dengan metode khitan modern dengan tenaga medis yang sudah berpengalaman dari Omah Khitan Pinuk Salatiga (OKPS) dibawah pimpinan Hendri Arifin.
Salah satu peserta yang berasal dari Pucung, Kabupaten Semarang, Gilang (9), mengaku senang bisa khitan gratis dari program khitan ceria ini. Meskipun baru kelas 3 (tiga) SD, Gilang tampak sangat siap mengikuti khitan. Sejak proses khitan dari awal hingga akhir, Gilang tampak nyaman.
"Tidak sakit, kok. Petugasnya ramah, ngajak gojekan selama dikhitan. Tadi aku juga boleh sambil mainan hp. Saya sangat senang bisa mendapatkan kesempatan khitan melalui program ini. Terima kasih kepada Lazis dan PLN," ujar Gilang.
Kegiatan juga didukung Persatuan Istri Karyawan Karyawati (PIKK) PLN Salatiga. Semakin tampak meriah ketika menunggu giliran khitan, panitia menghadirkan pendongeng, Kak Agus Setiawan. Canda tawa dan riang menghiasi wajah para peserta yang dengan saksama mendengarkan dongeng yang lucu dan penuh hikmah. (-)