Pemerintah Putuskan Relokasi Terminal BBM Pertamina Plumpang ke Lahan Pelindo
Jakarta, Jatengaja.com - Akibat kebarakan hebat yang terjadi di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, pemerintah telah memutuskan merelokasi terminal BBM Plumpang ke lahan milik PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.
Hal itu diungkapkan Menteri BUMN, Erick Thohir, yang menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Pelindo terkait rencana relokasi. Lahan Pelindo tersebut akan siap dibangun untuk fasilitas TBBM milik PT Pertamina (Persero) pada akhir 2024.
"Kami sudah merapatkan bahwa kilang akan pindah ke tanah Pelindo," ujar dia melalui siaran pers, Senin, 6 Maret 2023.
- Korban Tewas Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Bertambah Jadi 19 Orang
- Daftar 5 Merek Mobil dan Motor Listrik yang Dapat Subsidi
- Mulai 20 Maret, Pemerintah Resmi Berikan Insentif Beli Motor Listrik Baru Rp7 Juta
Dikutip dari www.trenasia.com, pembangunan memerlukan waktu 2 hingga 2,5 tahun. Artinya masih ada waktu kurang lebih 3,5 tahun. Oleh karena itu, sambil menunggu pembangunan rampung, pemerintah akan menetapkan buffer zone atau zona aman di sekitar TBBM Plumpang, serta fasilitas TBBM dan kilang Pertamina lainnya, seperti di Balongan dan Semarang.
Buffer zone akan ditetapkan kurang lebih berjarak 50 meter dari tutup pagar. Sebelumnya, terjadi peristiwa kebakaran di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang milik PT Pertamina (Persero) di Jakarta Utara sekitar 20.30 WIB. Dikabarkan kebakaran terjadi pada objek pipa bensin Pertamina di Depo tersebut.
Informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta per 4 Maret 2023, tercatat ada 19 korban meninggal dunia dan 51 korban luka dalam insiden kebakaran hebat tersebut.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan sebelumnya, telah memerintahkan untuk membuat buffer zone di daerah Depo Bahan Bakar MinyaK (BBM) Plumpang, Jakarta Utara sebagai sanggahan pengaman. (-)