34 Jemaah Haji Indonesia Kondisi Sakit, Masih Dirawat di Arab Saudi
Jakarta, Jatengaja.com - Sebanyak 34 jemaah haji Indonesia tahun 2022 belum bisa kembali ke Tanah Air karena dalam kondisi sakit, masih dirawat di rumah sakit Arab Saudi.
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama (Kemenag), Akhmad Fauzin menyatakan 34 jemaah haji Indonesia yang sakit dengan rincian sebanyak 16 orang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS), dan 18 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
“Sedangkan jemaah haji Indonesia yang wafat sampai saat ini tercatat sebanyak 85 orang,” katanya dilansir dari kemenag.go.id, Selasa (9/8).
- Safira Dwi Meilani, Juara Dunia Pencak Silat asal Kudus Terima Bonus
- Pemkab Semarang Targetkan Seluruh Aset Bersertifikat pada 2025
- CIMB Niaga Kembali Buka Beasiswa, Berikut Syaratnya
- Indigo Demo Day, Ajang Penghubung Start Up dengan Investor
- Peringati 10 Muharam, PIMAJT Serahkan Santunan Kepada 378 Anak Yatim dan Yatim Piatu
Proses pemulangan jemaah haji Indonesia dari Arab Saudi, lanjut Akhmad sampai sekarang masih terus berlangsung dan berjalan lancar.
“Sampai Senin (8/8) tercatat jumlah jemaah haji yang telah tiba di tanah air dengan selamat sebanyak 78.369 orang,” ujarnya.
Pada Selasa, (9/8) hari ini sebanyak 2.816 orang jemaah haji akan pulang ke Tanah Air. Mereka tergabung dalam tujuh kloter dan akan menuju lima debarkasi.
Lima debarkasi itu masing-masing SUB 34 (Surabaya) sebanyak 450 jemaah haji asal Jawa Timur. JKS 35 (Jakarta Bekasi) sebanyak 410 jemaah haji asal Jawa Barat.
PLM 6 (Palembang) sebanyak 450 jemaah haji asal Sumatera Selatan, UPG 14 (Makassar) sebanyak 393 jemaah haji asal Gorontalo, SOC 36 (Solo) sebanyak 360 jemaah haji asal Jawa Tengah.
Kemudian SOC 37 (Solo) sebanyak 360 jemaah haji asal Jawa Tengah, UPG 15 (Makassar) sebanyak 393 jemaah haji asal Papua, dan JKS 39 (Jakarta Bekasi) sebanyak 410 jemaah haji asal Jawa Barat.
Akhmad Fauzin menambahkan seluruh unsur PPIH Arab Saudi yang bertugas di wilayah Daerah Kerja Makkah telah dipulangkan ke tanah air
“Pemerintah mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh petugas Daerah Kerja Makkah atas kerja keras dan kerja samanya. Dedikasi mereka sangat luar biasa dalam melayani jemaah, siang dan malam tidak mengenal waktu,” ujarnya. (-)