jawa tengah
Sabtu, 15 November 2025 22:48 WIB
Penulis:SetyoNt
Editor:SetyoNt

Magelang, Jatengaja.com - Sebanyak 11.500 orang peserta dari dalam negeri dan 38 negara akan mengikuti ajang lari internasional Bank Jateng Borobudur Marathon 2025.
Ajang lari internasional yang mendapat predikat Elite Label dari World Athletics dilaksanakan di kawasan Candi Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu,16 November 2025 pagi.
Menurut Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah (Sekda Jateng), Sumarno mengatakan, jumlah peserta Bank Jateng Borobudur Marathon 2025 bertambah 1.000 orang dibandingkan atas 2024 sebanya 10.500 pelari.
“Jumlah peserta yang naik, diprediksi perputaran ekonomi bakal meningkat di atas Rp73,9 miliar yang pernah dicapai pada 2024. Kita ingin mendorong lebih banyak perputaran ekonomi yang ada di kawasan ini," kata Sumarno dalam konfersensi pers Bank Jateng Borobudur Marathon 2025, di Hotel Artos, Kota Magelang, Sabtu 15 November 2025.
Prediksi itu berdasarkan data perputaran ekonomi yang terus naik pada penyelenggaraan Bank Jateng Borobudur Marathon.
Tercatat data perputaran ekonomi Borobudur Marathon 2017 mencapai Rp1,5 miliar, 2018 meningkat Rp26,5 miliar. Kemudian 2019 bertambah menjadi Rp30,5 miliar, pada 2023 Rp61,6 miliar, dan 2024 meningkat menjadi Rp73,9 miliar.
Untuk lebih meningkatkan perputaran ekonomi, imbuh Sekda Jateng masih terdapat tantangan antara lain meningkatkan lama menginap di Kabupaten Magelang, diharapkan bisa tiga hari.
"Kita sangat mengharapkan, dampaknya terhadap teman-teman UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah)," katanya.
Menurut Sumarno, kekuatan ekonomi di Jawa Tengah, salah satunya didorong oleh sektor konsumsi. Dari sektor tersebut, banyak dikontribusikan oleh para pelaku UMKM.
Sementara, Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Haryo Damardono, mengatakan selama sembilan tahun penyelenggaraan Bank Jateng Borobudur Marathon, berhasil menjadi ruang bagi ribuan kisah.
“Tahun ini, kami ambil tema “Stride to Glory”, sebagai ajakan untuk merayakan setiap langkah dalam perjalanan panjang menuju kejayaan. Di mana lahir dari kerja sama, konsistensi, serta cinta terhadap Magelang dan Jawa Tengah,” ujarnya. (-)
Bagikan
jawa tengah
8 jam yang lalu