Pelajar Jateng Raih Juara Umum Kejuaraan Bridge Nasional Piala Rektor UGM Yogyakarta 2024

Senin, 13 Mei 2024 19:50 WIB

Penulis:SetyoNt

Editor:SetyoNt

bridge jateng.jpg
Pelajar Jateng Raih Juara Umum Kejuaraan Bridge Nasional Piala Rektor UGM Yogyakarta 2024 (Jatengaja.com/istimewa)

Yogyakarta, Jatengaja.com  - Pelajar Jawa Tengah (Jateng) menjadi juara umum pada Kejuaraan Bridge Tingkat Nasional Piala Rektor Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta tahun 2024.

Gelar juara umum ini diraih para pelajar Jateng yang diwakili dari Purwokerto, SMA Loyola Semarang dan SMAN 1 Ungaran meraih satu medali emas dan empat medali perunggu

Kejuaraan Bridge Tingkat Nasional Piala Rektor Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta yang berlangsung di GOR Pancasila UGM Yogyakarta, Sabtu-Minggu 11-12 Mei 2024.

Medali emas diraih pada nomor beregu atas nama pelajar Purwokerto, sedangkan empat medali perunggu diraih Tim SMA LOYOLA Semarang dan SMAN 1 Ungaran, serta di nomor pasangan atas nama Rafael Marciano/ Benedictus Hanley asal Purwokerto dan Alexandra Mercy/ Najwa Raissa dari Semarang.

Perolehan medali menghantar pelajar Jateng menjadi yang terbaik, menyisihkan peserta lain dari Jawa Timur, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Bali, dan NTB.

Hasil Piala Rektor UGM ini mengukuhkan pembinaan bridge yang dilakukan Tjatur Indrawan, Kusumo Hararyo, Florensia, Wawan Raspati, Tatang Kristiadhi dan lainnya, membuahkan hasil.

Sehingga saatnya perlu mendapat dukungan rutin dan terprogram dari GABSI dan para sponsor untuk lebih meningkatkan pembinaannya..

“Saat ini, semua pemasalan dan pembinaan berjalan hanya mengandalkan orang tua atlet, sekolah yang sangat terbatas pendanaannya dan bantuan sponsor pecinta bridge secara insidentil,” kata tokoh senior bridge Jateng, Kusumo Hararyo.

Menurut Kusumo, pembinaan bride harus terprogram dan terarah dengan dukungan pendanaan yang memadai, bukan hanya insidentil bila Jateng ingin menjadi lebih hebat.

“Kami terima kasih atas dukungan para pecinta bride yang selama ini peduli pada pembinaan atlit-atlit junior. Namun, akan lebih sukses, bila pembinaan daerah-daerah yang sudah terbukti berhasi,  didukung terprogram dengan bantuan anggaran yang memadai,” harap guru ekstrakulikuler bridge sejumlah sekolah di Jateng ini. 

Ke depan, imbuh Kusumo, masih banyak kompetisi bridge tingkat nasional yang sangat perlu diikuti pelajar untuk meningkatkan kualitasnya. 

Tercatat ada kejuaraan Ganesha Cup di Bandung, Kejuaraan Asia Pasifik di Jakarta dan Tugu Muda Cup di Semarang.

“Harapannya, semua pihak yang peduli bisa lebih mendukung dari sisi anggaran,” harap Kusumo. (-)