Mantap, Ekspor Kerajinan RI Tembus Rp9, 45 Triliun

Kamis, 08 Februari 2024 22:21 WIB

Penulis:SetyoNt

Editor:SetyoNt

Pameran UMKM Karya Kreatif Indonesia.jpg
Pengunjung melihat produk kerajinan di salah satu stan pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Jakarta Convention Center (JCC), Jum'at, 27 Mei 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

Jakarta, Jatengaja.com - Kementrian Perindustrian (Kemenperin) mengungkapkan nilai ekspor kerajinan mencapai US$ 603,95 juta atau sekitar Rp9,45 triliun (kurs Rp15.660),  sehingga  turut mendorong kinerja ekonomi Indonesia secara keseluruhan.

Menurut Direktur Industri Aneka dan IKM Kimia, Sandang, dan Kerajinan, Kemenperin,  Alexandra Arri Cahyani, industri kerajinan memiliki pangsa pasar sekitar 1,25% dari pasar global. Potensi yang dimiliki Indonesia juga didorong oleh sumber daya alam yang melimpah dan kreativitas tinggi para perajin. 

Keragaman industri kerajinan yang tersebar di berbagai provinsi, seperti Bali, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Jawa Barat, tidak hanya menghasilkan produk berkualitas tinggi, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan pada ekonomi nasional.

“Industri kerajinan Indonesia berpotensi tumbuh positif karena didukung  potensi sumber daya alam Indonesia yang melimpah, dan kemampuan perajin dalam mengolah sumber daya alam menjadi produk kerajinan serta  dekorasi yang unik,” uajr Alexandra dikutip dari kemenperin.go.id, Kamis, 8 Februari 2024.

Produk unggulan yang diekspor dari Indonesia mencakup tas traveling, anyaman, peralatan makan, dan peralatan dapur. Kualitas produk-produk ini telah mendapat pengakuan di pasar internasional karena desain yang unik dan keahlian tangan yang terampil. 

Dengan nilai total ekspor yang terus meningkat, terutama ke Eropa yang mencapai US$129,18 juta atau sekitar Rp2.02 triliun, Indonesia memperkuat posisinya sebagai salah satu pemasok utama produk kerajinan dunia.

“Peningkatan ekspor kerajinan ini tidak hanya memberikan keuntungan bagi pelaku industri itu sendiri, tetapi juga memperluas basis ekonomi negara secara keseluruhan”, tambah Alexandra.

Dengan demikian, langkah-langkah strategis harus terus diambil untuk mendukung pertumbuhan dan inovasi dalam industri kerajinan Indonesia, sehingga dapat terus bersaing secara global dan memberikan kontribusi positif yang berkelanjutan bagi pembangunan ekonomi bangsa.

Dengan potensi pasar yang besar, baik di dalam maupun luar negeri, serta perkembangan industri yang terus meningkat, market share ekspor kerajinan Indonesia memiliki peluang untuk tumbuh lebih besar lagi. Hal ini menandai langkah maju yang signifikan bagi industri kerajinan Indonesia dalam kancah ekspor global. (-)

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Imam Hatami pada 08 Feb 2024