Gubernur Jateng Minta Pemerintah Pusat Percepat Pembangunan Tol Semarang- Demak

Senin, 17 Juli 2023 23:22 WIB

Penulis:SetyoNt

Editor:SetyoNt

ganjar.jpg
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (kanan) Minta Pemerintah Pusat Percepat Rampungkan Pembangunan Tol Semarang- Demak (Jatengaja.com/dok.humas Pemprov Jateng)

Jakarta, Jatengaja.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo meminta pemerintah pusat melakukan percepatan penyelesaikan pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) yakni jalan tol Trans Jawa ruas Semarang-Demak serta Kawasan Industri Kendal dan Batang.

Menurut Ganjar percepatan penyelesaian pembangunan jalan tol Semarang-Demak sangat dibutuhkan, karena, selain berfungsi meningkatkan pertumbuhan ekonomi, keberadaan ruas tol tersebut juga berperan sebagai tembok laut (sea wall) yang melindungi wilayah di sebelah selatan proyek dari ancaman abrasi dan rob.

“Jadi seal wall di tol ruas Semarang-Demak akan menjadi salah satu tanggul yang cukup panjang di Indonesia, dan di sisi dalam atau berada di kawasan daratan yang kemarin digenangi air akan segera kering,” katanya pada Rapat Koordinasi (rakor) Pembahasan Perkembangan PSN di Jateng dengan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto di Gedung Ali Wardana Lantai 3, Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Senin 17 Juli 2023.

Selain itu, Gubernur Jateng juga meminta percepatan dalam pengembangan kawasan industri Batang dan Kendal guna menarik lebih banyak lagi investasi masuk ke Jateng.

"Tadi pak Menko (Menko Perekonomian Airlangga Hartarto) sampaikan ada dua kawasan industri yang berkembang cukup pesat, yakni Kawasan Industri Kendal yang masih butuh sea port serta dermaga yang ada di kawasan industri Batang, agar ini bisa dibangun paralel sehingga nanti industri tumbuh, dan keluar masuk barang lewat dermaga bisa lebih cepat,” ujarnya.

Dalam rakor yang dihadiri Menko Perekonomian, Menteri PUPR, Menteri Perindustrian, Wamen ATR, perwakilan Bappenas dan Kemenkeu, serta Menteri Perhubungan ini, Ganjar juga menyampaikan agar proyek jaringan pipa gas Cirebon-Semarang (CISEM) bisa dipercepat penyelesaiannya.

 “Program CISEM mudah-mudahan bisa dipercepat, karena ini yang menjadi mangnet investasi masuk cukup besar ke Jateng,” tandasnya,

Sementara, Menko Perokonomian RI, Airlangga Hartarto menyatakan keberadaan PSN ruas tol Semarang-Demak menjadi penting dan dibahas secara khusus dalam rakor tersebut. 

“Ini bisa menjadi model untuk bisa dilanjutkan tidak hanya di Semarang, bahkan ini bisa ditarik di pantai utara Jawa. Bappenas telah melakukan studi yang sering disebut sebagai giant sea wall,” katanya. 

Sedang untuk percepatan Kawasan Ekonomi Khusus Kendal dan Batang, Airlangga menyatakan pihaknya akan terus membahasnya bersama Pemprov Jateng. 

"Tadi dalam rapat kita juga diminta melakukan kunjungan lapangan bersama Pak Gubernur," kata Airlangga.

Hingga tahun 2023, di Jawa Tengah terdapat 37 PSN, 18 di antaranya masuk dalam Perpres nomor 79 tahun 2019, yang mengatur Percepatan Pembangunan Ekonomi Kawasan Kendal - Semarang - Salatiga - Demak - Grobongan, Kawasan Purworejo - Wonosobo - Magelang - Temanggung, dan Kawasan Brebes - Tegal - Pemalang. 

Ke 37 PSN itu memiliki nilai investasi sebesar Rp258,76 triliun dan menyerap tenaga kerja langsung sebanyak kurang lebih 66 ribu orang. (-)