Sempat Putus Asa, Atlet Jateng Fachrudin Berhasil Raih Medali Emas Para Taekwondo Peparnas 2024
Solo, Jatengaja.com - Atlet taekwondo Jawa Tengah (Jateng), Muhammad Fachrudin melalui perjuangan penuh semangat berhasil meraih medali emas Peparnas XVII 2024 di Solo.
Pada awal laga, Muhammad Fachrudin yang sempat putus asa, namun setelah teringat petuah almarhumah ibunda akhirnya mampu bangkit dan meraih medali emas cabang olahraga para taekwondo kategori K41 M-80.
Medali emas diraih atlet Jateng tersebut setelah mengalahkan atlet asal DI Yogyakarta, Eko Sugeng pada laga pada babak final yang digelar di Auditorium GPH Haryo Mataram SH-UNS, Solo Rabu 9 Oktober 2024.
- Rekor! Baru Setahun, AS Habiskan Rp280 Triliun Bantu Zionis Israel
- 76 Smash Heppiii Sukses Digelar di Puluhan Kota di Jatim dan Jateng
- SMP N 1 Ngablak Magelang Raih Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2024
- Miliki Kekayaan Rp25 Triliun, Taylor Swift Jadi Musisi Wanita Terkaya Dunia Kalahkan Raihana
- Atlet Jateng Ammar Hudzaifah Jadi Peraih Medali Emas Pertama Ajang Peparnas 2024
Udin panggilan Fachrudin sempat melakukan blunder pada babak awal yang menguntungkan lawan. Namun, keadaan berubah setelah pelatihnya Hari Supriyanto memberikan instruksi untuk dapat membuka pertahanan lawan dan meminimalisasi kesalahan.
Ia kemudian meraih poin demi poin, dan mengemas angka kemenangan 30-10. Skor ini menjadikannya tampil sebagai pemenang, dan berhak atas medali emas.
“Tak menyangka bisa menang. Awalnya putus asa, tapi teringat pesan almarhum ibu yang agar saya jangan pernah putus asa,” katanya usai pertandingan dilansir dari jatengprov.go.id.
Medali emas Perpanas 2024, lanjut Udin dipersembahkan kepada almarhumah ibunya. Setelahnya, akan kembali berlatih dan bersekolah.
Pelatih Para Taekwondo Jateng, Hari Supriyanto, mengaku bangga akan perjuangan anak didiknya, sehingga dapat menebus target satu emas yang ditetapkan.
“Dia sudah berjuang maksimal. Terakhir sempat cedera, namun pada sesi latihan akhir dia memperlihatkan kemajuan dan sembuh,” ucapnya.
Hari mengatakan, kontingen cabor para taekwondo Jateng baru berlatih sekitar lima bulan. Ia mengakui keunggulan tim lawan seperti Sumut, DI Yogyakarta, dan Jabar, yang telah lebih dahulu berlatih. Apalagi, sebelumnya anak-anak binaannya belum pernah berlatih taekwondo.
“Tapi tidak masalah sudah terbayar dengan medali yang diperoleh Udin. Kebetulan kami ditarget satu emas karena ini cabor baru. Terima kasih support-nya,” imbuhnya.
Pada pertandingan tersebut, kontingen Jawa Tengah berlaga di tiga nomor, yakni para K41 M-80 kilogram, para K44 M+80 kilogram, dan para K44 M-58 kilogram.
Selain medali emas yang disumbang Udin, kontingen para taekwondo putra juga menyumbang medali perunggu pada nomor K44 M+80 oleh Muhammad Nur Hamim dan Tegar Santoso. (-)