Semarang, Jatengaja.com - Peduli warga tedampak banjir di Kota Semarang, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) menggelar operasi pasar LPG 3 kg bersubsidi.

Operasi pasar LPG 3 kg dilakukan di tiga kelurahan diKota Semarang yakni Kelurahan Tambakrejo, Kelurahan Sawah Besar, dan Kelurahan Sambirejo pada Jumat 31 Oktober 2025.

Total sebanyak 750 tabung LPG 3 kg disalurkan sebagai pasokan tambahan khusus bagi masyarakat terdampak banjir di tiga kelurahan Kota Semarang tersebut.

• Sukses Sabet 3 Medali Emas Kejurnas 2025 , Ketua Umum Pertina Jateng Beri Bonus Petinju
• Urban Sneaker Society 2025 Presented by BRImo: Lebih Besar, Lebih Berani, Lebih Visioner
• Antusias! Murid SMALB Siap Hadapi Tes Kompetensi Akademik Pekan Depan
• Tiga Bekas Bakorwil di Pati, Surakarta, Banyumas Dijadikan Rumah Rakyat, Apapun Bisa Dilaporkan
• Bank Arto Moro Kunjungan Kerja ke BPR NBP 15 Medan

Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan menyatakan kegiatan operasi pasar hasil kerja sama antara Pertamina Patra Niaga, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop) Provinsi Jawa Tengah.

Menurut ia, operasi pasar ini digelar untuk menjaga ketersediaan pasokan LPG 3 kg tetap stabil bagi masyarakat terdampak banjir.

“Operasi pasar ini merupakan langkah cepat untuk memastikan energi tetap tersedia bagi masyarakat terdampak banjir. Kami ingin memastikan kebutuhan LPG 3 kg tetap dapat terpenuhi,” ujar Taufiq.

Meskipun genangan banjir masih tinggi, lanjut Taufiq, pengiriman pasokan LPG 3 kg tetap dilakukan dengan menggunakan kendaraan double cabin untuk menerjang banjir ke 45 pangkalan di wilayah terdampak.

Sebelumnya, Pertamina juga telah menambah suplai hingga 10-15 persen di sejumlah jalur padat lalu lintas akibat peningkatan permintaan, terutama pada rute Semarang–Mranggen–Sayung–Demak.

“Air masih tinggi di jalan, jadi tabung gas sulit masuk. Untung ada operasi pasar ini, sangat membantu kami pedagang kecil,” kata Slamet, penjual gorengan di Kelurahan Sawah Besar.

Selain operasi pasar, Pertamina bersama Hiswana Migas juga menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak banjir berupa bahan pangan dan 20 tabung Bright Gas 5,5 Kg yang disalurkan melalui Dapur Darurat BPBD Kecamatan Gayamsari.

Sebagai perusahaan energi nasional, Pertamina berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya melalui penyediaan energi yang andal, tetapi juga melalui aksi nyata saat warga membutuhkan.

“Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat di masa sulit akibat banjir dan rob. Pertamina akan terus bersama masyarakat untuk pulih dan bangkit kembali,” harap Taufiq. (-)