Semarang, Jatengaja.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) meraih penghargaan penanganan jalan terbaik nasional dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) .

Penghargaan dari Kementerian PUPR ini dari hasil penilaian Kinerja Bidang Kebinamargaan dalam Penyelenggaraan Jalan.

Wakil Gubernur (Wagub) Jateng, Taj Yasin Maemoen menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mau bekerja keras mengupayakan penyelenggaraan jalan di Jateng.

“Tanpa kerja keras bersama, penghargaan dari Kemententerian PUPR bidang Kebinamargaan tidak akan terwujud,” katanya dilansir dari jatengprov.go.id. Jumat (23/12).

Penghargaan terhadap Pemprov Jateng diberikan langsung Menteri PUPR RI Basuki Hadi Muljono kepada Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen dalam acara peringatan Hari Jalan, Selasa (20/12) malam.

Menurut Wagub Jateng, tanpa kerja keras bersama, maka penghargaan Kebinamargaan dari Kementerian PUPR tidak akan terwujud.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR atas penghargaan ini. Saya yakin, ini semua bisa terwujud atas kerja keras teman-teman di Jateng yang telah bekerja keras,” tandasnya.

Taj Yasin menegaskan, penghargaan yang diterima sejatinya menjadi pengingat kepada seluruh pihak untuk tetap berkarya. Masyarakat juga diminta untuk senantiasa peduli serta menjaga kondisi jalan bersama-sama.

“Kalau nanti ada jalan yang kondisinya kurang bagus, ya kita perlu memperbaikinya, masyarakat juga harus berkontribusi merawat jalan agar senantiasa bisa nyaman digunakan bersama. Kita punya aplikasi "Jalan Cantik" yang bisa dijadikan sarana untuk saling menginfo kalau ada jalan rusak,” ujarnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya,Jateng Hanung Triyono mengatakan, penghargaan dari Kementerian PUPR karena Pemprov Jateng dinilai cakap melakukan perencanaan, pelaksanaan hingga pemeliharaan jalan provinsi.

Sebab menurut Hanung, jalan provinsi terhubung dengan jalan nasional yang otomatis mendukung keandalan konektivitas antar ruas jalan. Selain itu, Pemprov Jateng juga dinilai mampu mengelola Program Hibah Dana Daerah.

"Keandalan jalan jateng diindikasikan kondisi jalan mantap itu lebih dari 92 persen (92,49 persen) dari total panjang jalan provinsi 2.404,741 kilometer. Bagaimana program kita untuk mengatasi atau mengoptimalkan kondisi itu serta melaksanakan pekerjaan untuk ruas jalan yang perlu ditingkatkan," ujarnya.

Perlu diketahui, selain Jateng yang menyabet juara 1 Penilaian Kinerja Pemerintah Daerah Bidang Kebinamargaan, Sumatera Selatan menduduki tempat kedua, disusul Sulawesi Tengah di tempat ketiga.

"Kita 2018 pernah juara juga dalam ajang yang sama, tetapi juara dua. Kemudian tahun ini kita juara satu dan mendapatkan apresiasi untuk program pemeliharaan jalan dan jembatan senilai 10 miliar rupiah,” kata Hanung. (-)