Jakarta, Jatengaja.com - Berbelanja barang-barang bekas, seperti elektronik, pakaian, mainan, dan lainnya ternyata memiliki beberapa keuntungan, dibandingkan dengan membeli barang yang baru.

Kalau membeli barang baru biasanya akan menyebabkan boros uang karena harganya yang mahal, serta membuat kondisi lingkungan tercemar sebab pabrik terus memproduksi barang baru untuk memenuhi permintaan konsumen.

Sedangkan dengan membeli barang bekas atau second untuk memenuhi kebutuhan kita ternyata memiliki beberapa keuntungan. Berikut beberapa keuntungan yang kita peroleh belanja barang bekas.

1. Menghemat Uang

Salah satu manfaat yang paling jelas terasa dari pembelian barang bekas adalah menghemat uang. Kita tentu sering menemukan barang bekas yang harganya 50% jauh lebih murah daripada membeli barang yang baru. Kita dapat menemukan pakaian yang bermerek, sepatu, dompet, dan lainnya dengan harga yang lebih murah.

2. Membantu Melestarikan Lingkungan dan Sumber Daya Alam

Saat kita memikirkan tentang sumber daya yang digunakan untuk menciptakan barang atau produk baru, hal yang dibutuhkan bukan saja tenaga kerja dan material. Energi dan sumber daya alam akan digunakan untuk membuat kemasan dan produk baru. Setiap produk yang diproduksi bertanggungjawab terhadap pengurangan sumber daya alam serta polusi yang dikeluarkannya.

Membeli barang bekas berarti kita memanfaatkan sumber daya alam yang digunakan untuk produksi barang tersebut secara maksimal. Jadi, Anda tidak menciptakan permintaan untuk pembuatan barang baru yang membutuhkan energi tambahan atau menghabiskan lebih banyak sumber daya alam.

3. Tidak Membuang Banyak Kemasan

Pernahkan saat kita membeli suatu barang baru yang disertai kemasan berisi banyak plastik dan kardus? Hal ini memang disediakan oleh pihak produsen agar barang bisa sampai ke tangan konsumen dengan aman dan tidak rusak. Akan tetapi, jika kita membeli barang bekas, tentu sampah kemasan yang dibuang tidak akan sebanyak jika membeli barang baru.

4. Mendukung Bisnis Lokal

Membeli barang bekas bisa membantu bisnis lokal dan organisasi nirlaba. Jadi kita tidak hanya akan menghemat uang, tapi juga sekaligus membantu kegiatan sosial dan melestarikan lingkungan.

5. Menemukan Barang-barang Unik

Saat kita membeli yang baru, biasanya memilih dari barang-barang produksi massal yang mungkin dimiliki oleh tetangga. Saat mencari barang bekas, biasanya kita akan menemukan barang-barang unik yang mungkin tidak dijual atau diproduksi lagi, seperti buku-buku dan kamera kuno atau antik. Tidak jarang, banyak kolektor yang mengincar barang-barang tersebut kemudian dijual dengan harga yang lebih tinggi.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Justina Nur Landhiani pada 02 Apr 2022