Indonesia Negara Kepulauan, Perlu Ada Dirjen Transportasi Sungai, Danau, dan Penyebarangan
Semarang, Jatengaja.com - Ingatkan Indonesia adalah negara kepulauan, Akademisi Unika Soegijapranata Semarang, Djoko Setijowarno menyarankan perlu adanya Direktorat Jenderal (Dirjen) Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan.
Menurut Djoko, Indonesia memiliki 840 danau dengan berbagai tipologi. Sebagian besar danau di Indonesia adalah danau alami, dan luas total seluruh danau mencapai 7.103 kilometer persegi. Selain itu juga memiliki 735 situ (danau kecil) dengan total luas sekitar 5.000 km
Selain itu juga memiliki sekitar 70.000 aliran sungai (besar dan kecil) (BPS, 2024). Sungai terpanjang di Indonesia adalah Sungai Kapuas, yang terletak di Kalimantan Barat dengan panjang mencapai 1.143 kilometer.
- Mayjend TNI Achiruddin Darojat Sah Jabat Pangdam IV/Diponegoro
- BRIvolution Phase 1 Diluncurkan, BRI Pacu Inovasi dan Transformasi Layanan
- UMKM Teh Bogor Menjadi Bagian Rantai Pasok Global, BRI Ambil Peran Strategis
- Komitmen Tinggi, AgenBRILink Ini Sediakan Akses Keuangan untuk Petani Lewat 3 Cabang
- Wagub Jateng Salurkan Bantuan Modal Usaha Total Senilai Rp860 Juta untuk 43 Kube di Blora
Memiliki 357 lintas angkutan penyeberangan, dengan 83 lintas komersial dan 274 lintas perintis, yang dilayani oleh 427 kapal (PT ASDP, 2023).
“Dengan kondisi ini supaya lebih fokus dan anggaran tersendiri mengurusi transportasi sungai, danau dan penyeberangan, maka diperlukan Direktorat Jenderal Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan,” kata Djoko Setijowarno, dalam keterangan tertulis, Minggu (6/7/ 2025).
Untuk sumber daya manusia, lanjut Djoko, sudah ada perguruan tinggi Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Poltektrans SDP) di Palembang.
Kesuksesan pembenahan di angkutan Danau Toba bisa menjadi pembelajaran untuk membenahi angkutan sungai, danau dan penyeberangan di lokasi yang lain.
Labih lanjut Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat ini menyatakan, tidak perlu lagi terulang kasus KMP Tunu Pratama Jaya yang memuat puluhan orang tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7/) malam.
“Ingat, Indonesia adalah negara kepulauan , bukan negara daratan, sehingga perhatian terhadap angkutan perairan menjadi sangat penting untuk mobilitas orang dan barang,” ujar Djoko Setijowarno. (-)