Jakarta, Jatengaja.com - Pameran otomotif Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 akan menyuguhkan peluncuran mobil baru. Total akan ada 40 peluncuran kendaraan terbaru di pameran tahunan tersebut.

Ketua III Gaikindo, Rizwan Alamsjah mengatakan, sebanyak 31 merek kendaraan penumpang akan meramaikan pameran GIIAS yang diselenggarakan di Gedung Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang (Banten) pada 18-28 Juli 2024.

“Adanya banyak pemain baru membuat banyak cerita. Saya rasa banyak sekali hal yang menarik pengunjung,”katanya dalam keterangan resmi dilansir Senin, 19 Juni 2024.

• Januari-Mei 2024, Impor Beras Indonesia Capai 2,2 Juta Ton Melonjak 165,27 Persen
• Alhamdulillah, Indonesia Mendapat Jatah Kuota Haji 2025 Sebanyak 221.000
• MAJT Bagikan 2.357 Besek Daging Hewan Kurban kepada Masyarakat

Namun pergeseran dari mobil konvensional berbahan bakar minyak (BBM) menuju mobil listrik (electric vehicle, EV) membuat goncang bisnis komponen otomotif. Banyak produsen komponen otomotif konvensional banting setir ataupun menyuntikan kembali investasi jumbo dan berlomb-lomba mengeluarkan mobil listrik andalannya.

Berikut produsen mobil yang akan mengeluarkan kendaraan listriknya pada pameran GIIAS 2024 :

GAC Aion

GAC Aion sendiri adalah raksasa energi baru internasional yang berfokus pada kendaraan listrik di bawah GAC Group. GAC Aion merupakan produsen electric vehicle yang terus berinovasi menyediakan solusi berkendara cerdas.

Di mana Pusat Manufaktur Cerdas Aion terletak di Guangzhou, Tiongkok, di mana fasilitasnya dilengkapi dengan digitalisasi otomatis mutakhir, sistem kustomisasi interaktif yang inovatif, pemanfaatan energi yang komprehensif, dan teknologi EV+ICV (intelligent connected vehicle).

Produsen mobil listrik ini memang tengah gencar melakukan ekspansi termasuk ke Asia Tenggara. Setelah Thailand, kemudian menyusul Singapura, Myanmar, Malaysia pada bulan Mei lalu, dan di luar Asia Tenggara juga di Asia Selatan yakni di Nepal.

Di Indonesia sendiri Aion langsung melakukan ekspansi dengan bermodal awal 7 dealer di Jawa Barat dan DKI Jakarta.

Di GIIAS sendiri Aion rencananya meluncurkan GAC Aion Hyper GT, dan GAC Aion Y Plus. Kedua varian tersebut sama-sama menggunakan motor listrik bertenaga 150 kW atau setara 201 dk dan torsi 225 Nm.

Neta

Produsen mobil listrik asal China, Neta, secara resmi akan memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia dalam bentuk completely knock down (CKD) pada Mei 2024. Perusahaan itu sebelumnya telah meluncurkan mobil listrik perdananya di Indonesia, Neta V, pada tahun lalu.

Proses produksi lokal Neta V bekerja sama dengan PT Handal Indonesia Motor, yang berlokasi di Pondok Ungu, Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Perusahaan itu menyebut langkah ini sebagai komitmen Neta untuk serius memasuki pasar otomotif Indonesia.

Di Tahun 2020, NETA memulai ekspansi secara global dan berhasil masuk ke pasar otomotif di Asia Tenggara, Timur Tengah, Amerika Latin hingga Afrika. NETA bahkan dipercaya sebagai perusahaan startup EV pertama yang merancang model setir kanan untuk memenuhi permintaan pasar Asia Tenggara.

Ekspansi global pun semakin nyata pada tahun 2022, dengan resmi hadir di Thailand hingga mendirikan pabrik pertamanya untuk kebutuhan ekspor ASEAN.

Di GIIAS, NETA membawa konsep “Tech For All” dan menampilkan beberapa lineup, yaitu NETA V, NETA V-II, NETA GT, dan NETA S, serta membawa atau menampilkan lineup terbaru NETA yaitu Medium SUV untuk para pengunjung selama acara GIIAS 2024 berlangsung.

BYD

BYD Automobile Co Ltd adalah perusahaan otomotif Republik Rakyat Tiongkok yang berpusat di Shenzhen, Provinsi Guangdong. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2003 dan merupakan bagian dari BYD Co Ltd, sebuah perusahaan pembuat baterai.

Dalam beberapa dekade terakhir BYD berfokus pada penguasaan teknologi canggih, baterai listrik, motor listrik, sistem kontrol elektronik, dan chip semikonduktor. BYD menawarkan truk listrik, bus listrik, forklift listrik, dan bahkan solusi kereta api listrik.

Di Indonesia sendiri BYD telah membangun tujuh dealer dan kini bertambah menjadi delapan. BYD sendiri telah menargetkan membangun 50 dealer di Indonesia sepanjang 2024.

• Telkom dan Google Kolaborasi, Beri 5.000 Beasiswa Google Career Certificates
• Antusiasme Ikut Digiland Run Tinggi, 4.000 Tiket Flash Sale dan Early Bird Sold Out dalam Sehari
• Aplikasi Asal China, Temu, Dilarang Jualan di Indonesia, Merugikan UMKM

Dealer tersebut akan dibangun di kota-kota besar yang telah memiliki infrastruktur kendaraan listrik lengkap. Setelah itu, akan berkembang ke kota lain seiring dengan kesiapan infrastruktur di daerah tersebut.

KIA

Kia Motors Corporation, atau biasa disebut Kia Motor adalah sebuah produsen otomotif multinasional asal Korea Selatan yang berkantor pusat di Seoul.

Kia merupakan produsen mobil terbesar kedua di Korea Selatan, tepat di bawah perusahaan induknya, Hyundai Motor Company. Kia dikabarkan akan melengkapi jajaran kendaraan elektrifikasi sampai 2030 mendatang.

Di Indonesia sendiri, kehadiran kendaraan listrik Kia terbilang masih mulai dari EV6 dan EV9 yang dirilis pada GIIAS 2023 lalu. Pada GIIAS 2024, Kia akan memboyong sebanyak 4 mobil baru salah satunya EV. (-)

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Debrinata Rizky pada 19 Jun 2024