JSIT Indonesia Korda Semarang 2 Gelar Workshop Manajemen Keuangan dan SDM untuk Perkuat Pengelolaan Keuangan Lembaga
Salatiga, Jatengaja.com – Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Korda Semarang 2 meliputi Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga menggelar Workshop Keuangan dan SDM di Hall Sindoro Hotel Laras Asri Salatiga, Rabu-Kamis (12-13/6).
Workshop yang diikuti oleh 50 Pengurus Harian Yayasan dan Kepala Sekolah Islam Terpadu (SIT) dari jenjang TKIT hingga SMAIT ini menghadirkan dua narasumber bersertifikat BSNP Siswadi dan Widi Setianah dari Kota Semarang.
Ketua JSIT Indonesia Korda Semarang 2, Sunarto menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan pemahaman dan penguatan lembaga mengenai pengelolaan keuangan serta SDM yang mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan. Workshop sangat penting agar lembaga milik masyarakat (swasta) agar terus eksis secara permanen.
- 49 Anak Yatim Dhuafa Ikuti Khitan Lazis Salatiga
- FSP RTMM-SPSI Apresiasi Pemerintah Telah Terbuka Terima Asprirasi Penolakan Sejumlah Pasal di RPP Kesehatan
- Calon Pengantin Perempuan di Kendal Wajib Miliki Sertifikat Elsimil, Ini Alasannya
“Workshop ini sangat penting agar pengelolaan keuangan dan SDM di yayasan atau sekolah bisa efektif dan efisien. SDM pengelola keuangan memerlukan upgrading agar semakin terampil memastikan keuangan lembaga terkelola secara efektif,” kata Sunarto.
Analisis Keuangan
Financial Planer, Siswadi sebagai narasumber menyampaikan bahwa setiap lembaga harus tahun ke tahun menganalisis kondisi keuangan lembaga dalam keadaan sehat. Pendapatan dan belanja lembaga harus diimplementasikan dengan tepat agar lembaga yang sudah dirintis semakin bertumbuh dan kokoh.
“Berbicara keuangan dalam sebuah lembaga menjadi satu hal yang penting. Keberlangsungan lembaga swasta yang sumbangsihnya dari masyarakat harus dikelola dengan baik. Lembaga year to year harus memastikan kondisi keuangan dalam kondisi yang sehat. Tools keuangan yang kami miliki nanti kita bagikan untuk bisa diimplementasikan di yayasan atau sekolah islam terpadu,” ujar Siswadi.
- Ribuan Pelajar SD, SMP, SMA/SMK/MA Ikuti Popda Jateng 2024, Perebutkan 226 Medali Emas
- Pameran Industri Helikopter Terbesar di Asean Bakal Digelar di Indonesia
- Jemaah Haji Indonesia Kloter 1 Embarkasi Surabaya Awali Fase Pemulangan ke Tanah Air
Salah satu peserta delegasi dari Yayasan Sabilul Khoirot, Muh Cahyono mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat karena narasumber sudah berpengalaman menjadi konsultan di banyak lembaga.
Sehingga saat peserta menyampaikan permasalahan masing-masing sudah ada testimoni dari narasumber ketika menangani lembaga lain. Workshop juga berjalan sangat interaktif dua arah, para peserta bisa bertanya di sela-sela penjelasan.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat menurut saya karena banyak ilmu teknis dan sistematis yang menjadi wawasan baru bagi kami. Workshop juga dikemas dengan interaktif dua arah, para peserta bisa bertanya di sela-sela narasumber menjelaskan. Bahkan narasumber memberikan penawaran untuk coaching terbatas dengan peserta,” kata Muh Cahyono. (-)