Telkom Bersama 300 Dokter Praktik Mandiri di Kendal Perkuat Sibnergi

Semarang, Jatengaja.com – Telkom Semarang Jateng Utara terus memperkuat langkah strategis dalam mendorong digitalisasi sektor kesehatan dengan melakukan kunjungan silaturahmi ke Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Kendal. 
Kunjungan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Telkom Kendal, Marta Damayanti, serta Account Manager Business Service Pramudiastuti Ageng Vera dan Katata Vekandya. Acara tersebut disambut hangat oleh Ketua IDI Kabupaten Kendal, dr Budi Mulyono, beserta jajaran pengurus IDI, dalam sebuah session sharing yang menghadirkan sekitar 300 dokter praktik mandiri.

• SMK Islam Sudirman 2 Ambarawa Terima Bantuan DNA Telkom Semarang Jateng Utara
• Telkom Semarang Jateng Utara Perkuat Digitalisasi Pendidikan, Serahkan DNA di SMK NU 04 Patebon Kendal
• Berkat BRI, Kopi Asal Toraja Kini Tersaji di Kafe-Kafe Luar Negeri

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkenalkan Healthical-Go, sebuah platform digital inovatif yang dikembangkan Telkom untuk mendukung praktik layanan kesehatan modern. Platform ini menawarkan solusi teknologi informasi yang mempermudah dokter dalam manajemen pasien, meningkatkan efisiensi pelayanan medis, dan menghadirkan konektivitas layanan digital yang lebih baik.
“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi bersama Telkom yang membawa inovasi bagi dunia kesehatan, khususnya dalam mendukung praktik dokter mandiri agar lebih efektif dan aman dalam menghadapi era digital,” tutur dr Budi Mulyono. 
Ia berharap sinergi ini dapat memperkuat ekosistem layanan kesehatan berbasis data yang akurat dan real-time.
Dukungan teknologi dan layanan digital dari Telkom ini menjadi bagian dari komitmen kuat untuk mendorong transformasi digital di berbagai sektor, khususnya di wilayah Jawa Tengah. Telkom memandang peluang kemitraan dengan organisasi profesi kesehatan seperti IDI sebagai cara strategis untuk mempercepat adopsi teknologi yang inklusif dan berkelanjutan.
Melalui inisiatif ini, Telkom berharap dapat menjadi pionir dalam digitalisasi layanan kesehatan yang menyediakan kapabilitas canggih bagi dokter praktik mandiri, sehingga mampu menjawab tantangan pelayanan kesehatan modern yang semakin kompleks dan menuntut ketepatan data serta kecepatan layanan. (-)