Peran Penting BPR dalam Penyelamatan UMKM di Masa Pandemi

Minggu, 10 Oktober 2021 21:13 WIB

Penulis:Sulistya

Editor:Sulistya

INFOBANK AWARD 2021.jpg
Direktur Utama BPR Arto Moro, Darmawan, SSos (tengah berbatik), menerima Infobank Award 2021 untuk BPR Berkinerja Keuangan Sangat Bagus Kategori Aset Rp 250 miliar hingga di bawah Rp 500 miliar dari Majalah Infobank di Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta.

Semarang, Jatengaja.com - Pandemi Covid-19 benar-benar memukul telak industri Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Pada krisis ekonomi tahun 2008, sektor korporasi terpukul hebat dan UMKM tampil sebagai sokoguru yang memanggul tegak perekonomian. Tetapi, krisis Pandemi Covid-19 saat ini yang diikuti dengan berbagai pembatasan kegiatan masyarakat,membuat industri UMKM menjadi lumpuh. 

Ketika UMKM terpuruk, ekonomi masyarakat pun menjadi terpukul. Hal ini karena UMKM merupakan salah satu key driver dalam ekonomi nasional. Data Kementerian Koperasi dan UKM tahun 2020 mencatat,UMKM berkontribusi terhadap PDB sebesar 61,07 persen atau senilai lebih dari Rp 8.500 triliun. UMKM mampu menyerap 97 persen dari total tenaga kerja dan UMKM mampu menghimpun hingga 60,4 persen dari total nilai investasi.

Akibat Pandemi Covid-19, mayoritas UMKM membutuhkan dukungan dari pemerintah, khususnya akses ke dana tunai atau keuangan jangka pendek. Di sini, peran Bank Perkreditan Rakyat (BPR) sebagai lembaga keuangan yang sangat dekat dengan UMKM untuk turut mendukung penyediaan dana ataupun penyaluran dana kepada UMKM menjadi sangat penting. 

Peran penting BPR dalam pembiayaan dan penyaluran dana kepada UMKM di masa Pandemi Covid-19 tersebut menjadi tema Hybrid Seminar & Awarding bertema Mendorong BPR untuk Penyelamatan UMKM “Peluang BPR Dalam Penyaluran Dana Desa dan Dana PEN” di Hotel Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, belum lama ini.

Kegiatan Hybrid Seminar & Awarding Majalah Infobank tersebut diikuti BPR-BPR peraih penghargaan Infobank Award 2021 yang terbagi dalam kategori BPR sesuai dengan total aset yang dimiliki.

Salah satu BPR peraih penghargaan tersebut adalah BPR Arto Moro Semarang. BPR yang terletak di Jalan Gajah Raya No. 155 Semarang tersebut meraih predikat BPR Berkinerja Sangat Bagus untuk BPR beraset Rp 250 miliar hingga di bawah Rp 500 miliar. BPR Arto Moro merupakan satu-satunya BPR di Kota Semarang pada kategori aset tersebut yang memperoleh penghargaan Infobank Award 2021.

Terus Berkontribusi

Direktur Utama BPR Arto Moro, Darmawan SSos  mengatakan, penghargaan ini merupakan penghargaan yang ke-4 bagi BPR Arto Moro. Penghargaan yang diterima tersebut menjadi pemicu semangat bagi BPR Arto Moro untuk berkontribusi lebih baik kepada masyarakat.

“Award ini merupakan penyemangat bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan yang terbaik kepada nasabah dan masyarakat. Selain meneropong peluang penyelamatan UMKM dengan menjadi penyalur dana desa dan dana PEN, BPR Arto Moro sudah sejak lama concern menyalurkan kredit kepada UMKM. Untuk memperkuat sektor pembiayaan UMKM, kami sudah dipercaya untuk menjalin kerja sama dengan beberapa bank umum besar, di antaranya Bank BCA, Bank BJB, Bank Jateng, CIMB Niaga, Lestari Group dan Bank Mayapada,” tutur Darmawan.

Darmawan menambahkan,Infobank Award tersebut menjadi bukti bahwa BPR Arto Moro merupakan BPR berkinerja sangat bagus dan sehat. Hal ini menurutnya karena pemberian penghargaan didasarkan kepada penilaian indikator-indikator tingkat kesehatan perbankan seperti modal, likuiditas, rentabilitas, solvabilitas, dan NPL.

“Hanya BPR yang berkinerja baik dan sehat yang bisa memperoleh penghargaan ini. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada nasabah dan masyarakat yang terus mendukung BPR Arto Moro hingga mampu terus bertumbuh dan mampu  berkinerja sebaik ini meski masih di masa Pandemi,” ujar Darmawan.

Kinerja moncer BPR Arto Moro di tahun 2020 hingga memperoleh Infobank Award 2021 juga berhasil dipertahankan memasuki triwulan III-2021. Hingga Agustus 2021 meski di tengah masa Pandemi berkepanjangan, tercatat aset BPR Arto Moro mampu tumbuh sebesar 32% menjadi 419 miliar.

Adapun Komisaris Utama sekaligus Pemegang Saham Pengendali (PSP) BPR Arto Moro, Dr H Subyakto SH MH MM mengatakan,pihaknya berpesan kepada Direksi untuk tidak cepat puas, terus memacu diri sehingga mampu meraih Penghargaan Golden Trophy (berprestasi sangat bagus selama 5 tahun berturut-turut).

“Saya sangat mengapresiasi pencapaian ini dan mendorong Direksi agar mampu mempertahankan kinerja bagus ini untuk seterusnya. Tetapi pada akhirnya, ini bukan hanya soal penghargaan, ini adalah komitmen kami untuk terus memberikan layanan yang terbaik kepada nasabah dan masyarakat,” katanya.