Indonesia
Minggu, 15 Januari 2023 20:00 WIB
Penulis:SetyoNt
Editor:SetyoNt
Semarang, Jatengaja.com - Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Jawa Tengah diminta agar bisa memperketat penjualan obat di apotek yang berpotensi disalahgunakan oleh konsumen.
Permintaan ini disampaikan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Wagub Jateng) , Taj Yasin Maimoen pada pelantikan pengurus IAI Jateng 2022-2026 di Hotel Grand Candi Semarang, Sabtu (14/1/2023).
“Kita harapkan diperketat lagi. Sekaligus untuk penanggulangan penyalahgunaan obat-obatan yang biasanya untuk kesehatan, akan tetapi ini untuk drugs (narkoba). Ini yang saya harapkan para apoteker untuk memperketat lagi,” harapnya.
Menurut Wagub Jateng anggota IAI Jateng bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat agar obat-obatan yang dikonsumsi, benar-benar sesuai dengan kebutuhan kesehatan.
Wagub Jateng juga meminta kepada IAI Jateng agar melakukan edukasi kepada masyarakat terhadap obat-obatan terus digencarkan.
Anggota IAI bisa memberikan informasi penggunaan obat-obatan secara tepat, karena saat ini masih ada masyarakat yang tidak paham mengenai penggunaan obat, serta efek samping yang ditimbulkan.
“Edukasi ini yang kita harapkan dari peran para apoteker. Karena para apoteker yang lebih mengetahui kandungan per tablet. Walaupun biasanya sama kandungannya, tapi efeknya akan berbeda,” tandas Gus Yasin panggilan Wagub Jateng
Sementara, Ketua IAI Jateng, Rosyid Sujono, mengatakan jajarannya akan terus berupaya membangun apoteker lebih profesional lagi.
Oleh karenanya, Rosyid berharap petunjuk dan arahan dari pemerintah dan lembaga terkait untuk membantu kinerja IAI.
“Agar kami semua mendapatkan pencerahan, sehingga dapat bekerja dan bekerja sama yang jauh lebih baik lagi,” harapnya. (-)
Bagikan
Indonesia
setahun yang lalu